welcome to my life...

Saya ucapkan terimakasih buat yang rela berkorban waktu dan pulsanya bahkan harga dirinya demi mengunjungi blog saya,berarti anda termasuk orang yang ruar biasa karena mau berkorban segalanya demi membaca tulisan-tulisan saya,saya sangat salut dengan anda, dan saya doakan anda segera insyaf.....:)


Saturday, September 1, 2018

Kerja Buat (si)Apa?


bagi kaum LDR, wiken (baca:weekend) merupakan hal ditunggu - tunggu, bisa pulang kerumah, kembali ke keluarga tercinta membawa rindu yang membuncah. begitu juga saya. kerjaan ada dibandung, keluaraga ada di kampung. Jawa, ya hampir semua orang di kantor saya menyebut kampung halaman saya di jawa tengah dan sekitarnya dengan sebutan jawa. "eh kamu mau balik jawa ya minggu ini?"
merupakan kalimat tanya yang awalnya bikin saya mikir dulu, bukanya bandung ini juga masuk pulau jawa ya?, tapi ternyata di sini (khususnya ibukota dan sekitarnya) sudah jamak bin lazim menyebut bagian pulau jawa kearah amerika (alias jawa tengah dan jawa timur) itu dengan sebuatan jawa saja. lucu?? ga broo,ga ada lucunya samsek,ini udah lumrah dari dlu katanya. awalnya saya sempet protes tiap ada yang nanya kayak gitu tapi lama - lama uda kebiasa karena jawabanya selalu sama. biasanya sih jawabannya ga jauh-jauh amat dari kata : ini mah sunda, ini mah bandung,ini mah priangan gt2..

kalau udah gitu biasanya langsung saya jawab, iya bu, iya pak kalau emang kebetulan pas wiken nya pulang klo ga ya jawabannya ga bu, ga pak, lg pengen nyelesein kerjaan dulu, padahal mah karena duit lg mepet,,😓😅😅. gimana ga mepet berooh, kita sebagai perantauan tiap pulang itu harus nyiapin buat ongkos PP,dan akomodasinya,,,mulai dari titipan motor, gojek buat otw dari stasiun kerumah sama makan waktu di kereta. udah itu aja?? ga lah... yakali pulang cuma buat numpang tidur sama pup doang, pulang kan waktunya pamer kesuksesan berbagi, sama sanak saudara dan handai taulan. dan itu tiap minggu rutin. 
jadi nih, buat kalian yang tiap hari ketemu keluarga, kalian itu udah termasuk golongan sultan, kalau dalam kasta sudah termasuk bangsawan, gimana ga coba, saya tiap pulang yang cm merantau dari solo ke bandung itu kasaranya nguapin uang 1 jeti,itu minimal yaa dan cuma buat ketemu 2 hari, nah kalian yang ketemu tiap hari dalam sebulan, paling ga uda lebih kaya (30/2 x 1jt) 15 jutaaa dari saya dan perantau lainya..😋😋
demi semua itu para perantau tipe golongan menengah ke bawah banget misalnya saya pada khususnya, rela menjalani gaya hidup dua mode. Ketika sedang di perantauan mode kasta sudra otomatis menyala 24 jam nonstop. warteg, indomie, roti seribuan, gorengan dan always promag mylanta dan sekaumnya merupakan teman setia setiap saat tapi gitu udah pulang di tanah kelahiran mode kasta bangsawan udah on dengan sendirinya.. indomie??itu apa ya maaf gaess kita mah makanya minimal di x.o minumnya setarbak, futkort (foodcourt) itu opsi paling bawah😎😎😎
kaya gitu salah?atau aneh? kalau nurut kalian iya itu mah gapapa gapapa aja kan itu pendapat kalian pribadi ya, kalau dari saya jawabanya cuma satu,,itu keluarga saya disana,saya mau bahagiain mereka dengan segala cara menebus waktu kebersamaan saya yang hilang...

"ITS REALLY CLEAR THAT THE MOST RESOURCE ALL WE HAVE IS TIME...''

sampe sini paham kan??
😁😁

No comments:

Post a Comment